BI mandapat kritikan tajam dari LSM PENJARA 1 hal pelemahan drastis Rupiah

INDONESIA NEWS 24

- Redaksi

Jumat, 21 Juni 2024 - 11:04 WIB

6014 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Dalam menghadapi pandangan optimistis Gubernur Bank Indonesia tentang penguatan rupiah, LSM PENJARA 1 melalui Ketua Umumnya, Teuku Z. Arifin, menyampaikan pandangan yang kritis dan mendalam mengenai kondisi ekonomi Indonesia saat ini. Arifin menyoroti bahwa penurunan nilai tukar rupiah yang hampir mencapai 10 persen dalam setahun bukanlah sinyal yang baik untuk perekonomian nasional.

“Kepercayaan pada proses natural pemulihan ekonomi yang dikemukakan oleh Bank Indonesia tampaknya terlalu simplistik dan mengabaikan dampak nyata yang dirasakan oleh rakyat,” kata Arifin kepada awak media di Jakarta, Jumat (21/9)

Menurutnya, pelemahan rupiah secara langsung menaikkan biaya impor, termasuk bahan pokok, yang pada gilirannya menambah beban hidup masyarakat biasa.

LSM PENJARA 1 menilai bahwa kebijakan Bank Indonesia selama ini belum menunjukkan respons yang cepat dan efektif terhadap tren pelemahan rupiah. “Langkah reaktif daripada proaktif dalam mengelola nilai tukar rupiah menunjukkan kekurangan dalam strategi dan implementasi kebijakan moneter yang seharusnya melindungi nilai ekonomi dalam negeri,” ungkap Arifin.

Lebih lanjut, LSM PENJARA 1 mendesak adanya revisi dan penyesuaian kebijakan yang lebih berpihak kepada stabilitas harga dan kekuatan ekonomi makro, bukan sekadar menanggapi fluktuasi pasar jangka pendek. “Kita membutuhkan strategi yang lebih robust untuk memastikan bahwa rupiah tidak hanya stabil, tapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” tegas Arifin.

Melalui sikap dan pernyataan ini, LSM PENJARA 1 berharap dapat membuka dialog lebih lanjut tentang reformasi kebijakan ekonomi yang tidak hanya menitikberatkan pada pertumbuhan, tapi juga pada distribusi kekayaan dan stabilitas ekonomi yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Lipsus: Jalal

Berita Terkait

Indonesia darurat judi online mau jadi Apa anak bangsa kita di tahun 2025 Nanti pak jika Tidak diberantas Bandarnya Sampai Akar akarnya!
KEMBANGKAN PEMBINAAN MELALUI UJI HAFAL AL-QUR’AN
Sidak Tengah Malam, Kakanwil Kumham Sumut Turun Langsung ke Lapas Rantau Parapat
Gus Nuril Tegaskan, Sukseskan Pilkada Serentak 2024
Breaking News: Dulmusrid dan Al Hidayat Resmi Didukung PKB di Pilkada Aceh Singkil
Prof. Dr. Nuzwaty, M. Hum dan Assoc. Prof. Dr. Shafwan Hadi Umry, M. Hum Tulis Buku “Mengenal Dunia Sastra Arab”
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS DHARMAWANGSA DAN LBH MENARA KEADILAN LAKSANAKAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PARALEGAL
Cegah Gangguan Kamtib, Lapas Narkotika Kelas IIA Pematang Siantar Gelar Razia Insidentil

Berita Terkait

Senin, 8 Juli 2024 - 10:48 WIB

LindungiHutan Ikut Berpartisipasi dalam Green Economy Expo 2024 di Jakarta Convention Center

Senin, 8 Juli 2024 - 10:13 WIB

Edward Hartanto, Mahasiswa Berprestasi BINUS UNIVERSITY: Menginspirasi Generasi Muda Melalui Clash of Champions

Senin, 8 Juli 2024 - 09:25 WIB

7 WAHANA SERU MALL@ALAM SUTERA SIAP SAMBUT MUSIM LIBURAN

Senin, 8 Juli 2024 - 08:43 WIB

Meme Coin Potensial di Bulan Juli Menurut Bittime, Adakah MAGA?

Senin, 8 Juli 2024 - 08:23 WIB

Panduan Lengkap untuk Registrasi Kantor Perwakilan di Indonesia

Senin, 8 Juli 2024 - 05:21 WIB

Perempuan Rembang: Melangkah Menuju Perikanan Berkelanjutan di Jawa Tengah

Senin, 8 Juli 2024 - 04:40 WIB

Grand Final Dubai Eureka GGC 2024 untuk Pengusaha Bisnis

Minggu, 7 Juli 2024 - 22:19 WIB

Komitmen DoctorTool dalam Mendukung Digitalisasi Rekam Medis yang Aman dan Optimal di Indonesia

Berita Terbaru

Bisnis

7 WAHANA SERU MALL@ALAM SUTERA SIAP SAMBUT MUSIM LIBURAN

Senin, 8 Jul 2024 - 09:25 WIB